10 Pesan penting untuk pemain Pokemon GO sedunia

Pelajar.me – Demam Pokemon GO benar-benar mewabah pesat! Tua muda, hari ini ikut uring-uringan keluar rumah, berkeliling-keliling komplek demi memburu Pokemon. Meski belum rilis secara resmi di Indonesia, nyatanya banyak gamer Indonesia yang ikut meramaikan dunia persilatan per-pokemon-an dengan game yang diklaim sebagai game paling ditunggu-tunggu oleh gamer sedunia itu.

Bagi kamu yang belum tahu, sedikit mengenai Pokemon GO, ia adalah game berbasis Augmented Reality besutan Niantic Labs dan Nintendo (serta kucuran dana dari perusahan besar, Google). Game ini menggunakan maps dan GPS dalam gameplay-nya. Player (pemain) bisa memburu Pokemon (monster dalam serial anime/kartun Jepang berjudul sama) pada koordinat-koordinat tertentu dan menangkapnya menggunakan ponsel mereka masing-masing.

Hasil tangkapan kamu bisa dipelihara dan dilatih agar menjadi kuat. Pokemon yang kamu miliki bisa diadu dengan pokemon milik pemain lainnya.

Lalu apa yang membuat Pokemon GO menjadi sangat populer? Bahkan meme-nya berserakan di internet lho, belum lagi situs-situs berita nasional ikut mengabarkan game fenomenal satu ini. Salah satunya karena fitur augmented reality (AR) tadi, dengan AR pemain akan merasa benar-benar berburu dan memaksa mereka meninggalkan rumah.

Well, pelajar.me gak bakal ngulas game ini karena sudah banyak ulasannya di media lain. Namun, sepopuler dan seasyik apapun permainan Pokemon GO itu, ada beberapa pesan penting yang gak boleh untuk dilewatkan. Beberapa pesan itu adalah sebagai berikut:


Pokemon gak bisa kasih pahala, apalagi menjanjikan surga

Sesibuk apapun kamu mencari pokemon, mereka tidak akan bisa ngasih kamu pahala. Oleh karena itu jangan sampai kamu lupa sholat atau ibadah sesuai kepercayaanmu masing-masing karena sibuk memburu pokemon. Ingatlah, pokemon legendaris sekalipun tidak akan bisa kasih kamu tiket ke surga kelak.

Pokemon gak bisa disuruh ngerjain PR

Anak sekolah, anak kuliah. Jangan PR-nya dianggurin karena sibuk nangkepin pokemon kesana-kemari. Tau gak sih, kamu gak adil banget. Kalau giliran print tugas/PR ke rental aja malas geraknya minta ampun, kalau cari pokemon kok jadi responsif banget. Pokemon kamu gak bisa disuruh bikin PR lho!

Credit www.theverge.com

Jangan sampai lupa makan

Demi apa ada yang sampai lupa makan karena sibuk keluar rumah sambil bawa-bawa smartphone. Ingat pelajaran kita di sekolah, makanan adalah kebutuhan primer kita, sementara game adalah kebutuhan tersier semata.

Sebanyak apapun Pokemon kamu, semuanya itu semu

Sebanyak apapun pokemon kamu, ketahuilah kalau semua itu sebenarnya hanyalah barisan dari notasi 0 dan 1. Semuanya hanya bentukan dari program komputer. Gak real alias gak nyata, jadi jangan sampai terlalu cinta.

Jangan Pokemon mulu yang dicariin

Jangan sibuk mencari Pokemon doang teman. Jangan lupa mencari dosen pembimbing juga biar kelar skripsi kamu. Atau cari calon pendamping hidup deh daripada lama ngenes (tapi tentu harus cari modal dulu ya).


Tengok-tengok jalan nanti kesandung

Saat keluar rumah memburu pokemon, mohon jangan perhatikan smartphone terus-terusan, soalnya di jalanan suka banyak lubang dan batu. Kalau kamu kesandung bisa jatuh dan pecah smartphone-nya, kan sayang. Lebih parah lagi kalau kamu sampai terluka. Soalnya meskipun kamu punya pokemon dengan kemampuan healing dia tetap gak bisa ngobatin kamu.

Jangan lupa permisi kalau mau masuk wilayah orang

Karena Pokemon GO berbasis AR seringkali posisi pokemon terletak di wilayah orang lho. Pastikan kamu minta izin sebelum masuk ke wilayah itu. Satu lagi, jangan pernah masuki wilayah terlarang, seperti kantor polisi di Australia yang sampai bikin pengumuman biar gak ada yang masuk wilayah mereka untuk menangkap pokemon di sana.
Credit www.knowyourmeme.com


Meskipun Pikachu punya listrik tapi dia gak bisa nambahin baterai smartphone kamu

Pokemon GO adalah aplikasi yang benar-benar menguras tenaga baterai. Kenapa? Karena fitur GPS harus selalu on, belum lagi game yang dijalankan dengan system requirement yang gede seperti RAM minimal 1 GB dan layar minimal berukuran HD + koneksi internet kuat. Oleh karena itu, pemain disarankan membawa powerbank agar gak habis baterai di perjalanan, karena meskipun Pikachu punya listrik, dia gak bisa nambahin baterai smartphone kamu.

Jangan nekat ke tempat berbahaya hanya demi Pokemon

Dalam game Pokemon GO ada banyak pokemon legendaris yang sengaja diletakkan di lokasi-lokasi unik. Misalnya kamu pengen cari pokemon legendaris tipe listrik kamu harus ke pembangkit listrik. Di Indonesia sendiri ada beberapa pokemon legendaris yang diletakkan bahkan di tempat-tempat berbahaya, seperti anak gunung krakatau dan juga pemakaman umum jeruk purut. Jangan sampai nekat ke tempat berbahaya hanya demi pokemon. Pintarlah menimbang manfaat dan mudharatnya.


Jauhkan smartphone kamu dari pemain lainnya

Terakhir, yang kesepuluh, konon kabarnya pokemon yang kamu dapatkan bisa dikirim ke orang lain lho. Ini memungkinkan adanya potensi yang besar mengenai Real Money Trading (RMT) atau jualan dengan uang nyata. Bisa jadi nanti, meskipun dilarang, yang jual pokemon langka pakai uang asli. Ini tentu berbahaya bagi smartphone kamu karena bisa rawan berpindah tangan, pastikan kamu jaga baik-baik ya.

Baca juga: 10 Meme kocak seputar pelajar dan Pokemon GO

Sebelum ditutup, tulisan ini tidak ditujukan untuk menjelek-jelekkan game yang satu ini. Ini semua semata #justforfun sambil nyelipin beberapa nasehat kecil bahkan untuk penulis sendiri. Tidak ada larangan dalam berhibur, yang dilarang itu berhibur dengan berlebihan.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi teman-teman pelajar baik siswa maupun mahasiswa di manapun berada. Jika kamu punya pendapat lain boleh ditulis di kotak komentar. Bagi kamu yang bersedia membagikan artikel ini kamu akan sangat terbantu karena kebaikan tidak perlu mengenal kata tunggu. Selamat berhibur![]

Comments

Popular posts from this blog

9 Bukti Mahasiswa Farmasi Itu Unik, Pantang Menyerah dan Punya Karakter Kuat

Alasan Mengapa Indonesia Disebut Negara Maritim dan Agraris

10 Alasan Mengapa “Haram” Untukmu Melewatkan Kesempatan Student Exchange